Selasa, 03 Februari 2015

Kau Tak Terganti

Kau Tak Terganti
Angin berhembus perlahan
Menyapu bersih dedaunan
Menghilangkan debu yang tertimbun
Desahnya memecah keheningan
          Duduk terpaku melihat kenyataan
          Bersandar lemah pada kayu lapuk
          Tertunduk lesu hingga esok harri
          Terus menangis dalam kesendirian
Sahabat . . . . . .                                                
Tak pernah ku lupa setiap detik bersamamu
Canda tawa sebagai penyemangat hidupku
Duka cita sebagai penghias disetiap jengkal pertemuan kita
          Dari awal kita rangkai indah persahabatan ini
          Hingga saatnya tiba , kau menghindar dari ku
          Tak taukah kau ,, betapa beratnya hati ini menghaapinya
          Betapa terpukul pilunya hati ini
Dari sang fajar belum menjemput
Kau dan aku sudah bersama
Melalui hari demi hari bersama-sama
Hingga ketika senja datang
Kau dan aku dalam pelukan hangat
          Betapa hancurnya hati ini melihat kau telah pergi
          Detik-detik perpisahan sekolah tiba
          Kau sudah meninggalkan ku
          Ku akui ku selalu egois ,, namun aku menyayangimu
Kini hanya tinggalah kenangan indah bersamamu
Pilu menyayat relung hati ku
Bila itu mau mu ,, ku terima dengan mencoba ikhlas sahabat
Namun percayalah , ku tak bisa membecimu
Ku menyayangimu . . . . .
Kini dan selamanya kau tak akan pernah tergantikan
Kau tetaplah menjadi BEST FRIEND FOREVERKU ...
          Bila ku dewasa nanti
          Ku ceritakan indah persahabatan kita pada anak turun ku
          Dan akan membuat contoh pada mereka
Tentang indahnya persahabatan kita
Dan kau sahabat yang tak dapat tergantikan

You the best sobat . . . . . . . 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar