Kau Tak
Terganti
Angin berhembus perlahan
Menyapu bersih dedaunan
Menghilangkan debu yang tertimbun
Desahnya memecah keheningan
Duduk
terpaku melihat kenyataan
Bersandar
lemah pada kayu lapuk
Tertunduk
lesu hingga esok harri
Terus
menangis dalam kesendirian
Sahabat . . . . . .
Tak pernah ku lupa setiap detik bersamamu
Canda tawa sebagai penyemangat hidupku
Duka cita sebagai penghias disetiap jengkal pertemuan kita
Dari awal
kita rangkai indah persahabatan ini
Hingga
saatnya tiba , kau menghindar dari ku
Tak taukah
kau ,, betapa beratnya hati ini menghaapinya
Betapa
terpukul pilunya hati ini
Dari sang fajar belum menjemput
Kau dan aku sudah bersama
Melalui hari demi hari bersama-sama
Hingga ketika senja datang
Kau dan aku dalam pelukan hangat
Betapa
hancurnya hati ini melihat kau telah pergi
Detik-detik
perpisahan sekolah tiba
Kau sudah
meninggalkan ku
Ku akui ku
selalu egois ,, namun aku menyayangimu
Kini hanya tinggalah kenangan indah bersamamu
Pilu menyayat relung hati ku
Bila itu mau mu ,, ku terima dengan mencoba ikhlas sahabat
Namun percayalah , ku tak bisa membecimu
Ku menyayangimu . . . . .
Kini dan selamanya kau tak akan pernah tergantikan
Kau tetaplah menjadi BEST FRIEND FOREVERKU ...
Bila ku
dewasa nanti
Ku ceritakan
indah persahabatan kita pada anak turun ku
Dan akan
membuat contoh pada mereka
Tentang indahnya persahabatan kita
Dan kau sahabat yang tak dapat
tergantikan
You the best sobat . . . . . . .